Bola.net – Turnamen pramusim bergengsi, Piala Presiden 2025, akan kembali digelar mulai 6 hingga 13 Juli mendatang. Kompetisi ini menjadi ajang pemanasan yang ideal menjelang bergulirnya Liga 1 musim 2025/2026.

Edisi tahun ini menghadirkan nuansa berbeda. Untuk pertama kalinya, turnamen ini diikuti oleh dua klub dari luar negeri, salah satunya adalah Port FC yang berasal dari Thailand.

Port FC tergabung dalam Grup B bersama Persib Bandung selaku tuan rumah, serta Dewa United FC. Lawan yang tentu tidak mudah untuk diladeni oleh Asnawi Mangkualam dan rekan-rekan.

Meski demikian, Persib bukanlah lawan yang asing bagi Port FC, karena kedua tim sempat bertemu di ajang AFC Champions League Two.

Kehadiran Port FC jelas bukan sekadar pemanis. Klub asal Bangkok ini mencatat sejarah sebagai wakil pertama dari Thailand yang ambil bagian di Piala Presiden, berdampingan dengan Oxford United dari Inggris sebagai dua kontestan internasional perdana dalam sejarah turnamen ini.

Tim Elit dari Thailand

Duel Beckham Putra dan Asnawi Mangkualam dalam laga Persib Bandung vs Port FC, Kamis (19/9/2024). (c) Persib Bandung Official

Port FC merupakan salah satu kekuatan utama di pentas sepak bola Thailand. Klub ini konsisten bersaing di papan atas Thai League 1 dalam beberapa musim terakhir.

Pada musim 2024/2025, Port FC mengakhiri kompetisi di peringkat kelima klasemen akhir. Mereka mengumpulkan 48 poin dari 30 pertandingan, hasil dari 13 kemenangan, 9 hasil imbang, dan 8 kekalahan.

Tak hanya bersinar di level domestik, Port FC juga aktif berkompetisi di kancah Asia. Musim lalu, mereka ambil bagian di AFC Champions League Two dan berhasil melaju hingga babak 16 besar. Sayangnya, langkah mereka harus terhenti setelah kalah telak 0-5 dari Jeonbuk Hyundai Motors.

Era Baru di Bawah Komando

Menatap musim 2025/2026, Port FC memasuki era baru dengan melakukan pergantian pelatih. Klub memutuskan tidak melanjutkan kerja sama dengan Rangsan Viwatchaichok dan menunjuk Alexandre Gama sebagai pelatih kepala yang baru.

Gama bukan nama asing di sepak bola Thailand. Pelatih asal Brasil ini memiliki rekam jejak yang impresif, termasuk pengalaman melatih Timnas Thailand kelompok usia U-21, U-22, hingga U-23. Di level klub, Gama pernah mencetak sukses besar bersama Buriram United.

Antara tahun 2014 hingga 2016, ia berhasil mempersembahkan lima gelar juara, termasuk dua trofi Thai League 1 dan satu gelar Thai Cup.

Kehadiran Gama diharapkan membawa nuansa dan pendekatan baru bagi Port FC, termasuk saat mereka berpartisipasi di ajang Piala Presiden 2025.

Andalan di Lini Depan: Bordin Phala dan Teerasak Poeiphimai

Aksi pemain Thailand, Bordin Phala, ketika melewati barisan pertahanan Brunei Darussalam di Piala AFF 2022 (c) affmitsubishielectriccup.com

Skuad Port FC yang akan tampil di Indonesia juga diperkuat oleh sejumlah pemain bintang. Salah satunya adalah Bordin Phala, winger gesit berusia 30 tahun.

Pada musim lalu, Bordin mencetak 5 gol dan menyumbang 5 assist dari 14 laga di Thai League. Kecepatan dan kemampuan individunya dalam duel satu lawan satu menjadikannya ancaman nyata di sektor sayap.

Di level internasional, Bordin merupakan pilar penting bagi Timnas Thailand. Sejak debut pada 2017, ia telah mengoleksi 44 caps dan berperan dalam dua gelar juara Piala AFF yang diraih Thailand.

Sementara itu, di sektor ujung tombak, perhatian tertuju pada Teerasak Poeiphimai. Penyerang muda ini digadang-gadang menjadi suksesor dari Teerasil Dangda.

Musim lalu, ia mencetak 10 gol dalam 21 pertandingan, dan sebelumnya mencatat 15 gol dari 22 laga. Torehan dua digit gol dalam dua musim berturut-turut menjadi bukti konsistensinya dan menunjukkan potensi besar yang ia miliki.